Upaya Menjaga Stabilitas Pasokan Dan Harga Pangan Pokok, Pemkab Tapteng Kembali Laksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM)

BADIRI - Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah (Pemkab Tapteng) melalui Dinas Ketahanan Pangan Tapteng bekerjasama dengan Bank Indonesia kembali melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) untuk menjaga Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan di Kabupaten Tapteng, serta untuk memperingati Hari Pangan se-Dunia ke-44 Tahun 2024. Kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) ini dilaksanakan di Pasar Onan Hutabalang Kecamatan Badiri, pada Selasa (15/10/2024).

Pj. Bupati Tapteng, Dr. Sugeng Riyanta, SH, MH, yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Tapteng, Drs. Hikmal Batubara dalam Sambutannya saat membuka acara menyampaikan, kegiatan pada hari ini merupakan upaya untuk menyatukan langkah antara Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah dan Bank Indonesia dalam mendukung pencapaian target pembangunan nasional, khususnya di Kabupaten Tapanuli Tengah, di bidang pangan, yang mana salah satunya adalah kegiatan dalam upaya menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan pokok, baik di tingkat produsen maupun konsumen, meningkatkan keterjangkauan dan daya beli pangan pokok bagi masyarakat melalui Gerakan Pangan Murah (GPM), khusus pada hari ini di Kecamatan Badiri.

Sesuai arahan Pj. Bupati Tapanuli Tengah Dr. Sugeng Riyanta, SH, MH, Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah  dalam menekan angka kenaikan inflasi terus berupaya untuk memastikan ketersediaan dan keterjangkauan pangan melalui pelaksanaan Gerakan Pangan Murah ( GPM) di seluruh wilayah yang ada di Kabupaten Tapanuli Tengah,  yang pada kesempatan kali ini bertepatan dalam rangka menyambut Hari Pangan Sedunia (HPS) yang ke-44 Tahun 2024. Oleh karena itu, pada kesempatan ini saya mengajak kita semua untuk terus membangun sinergitas dan kolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan di bidang pangan untuk bersama-sama menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan agar dapat meningkatkan daya beli dan berkontribusi terhadap pemulihan ekonomi di Kabupaten Tapanuli Tengah dan Nasional.

Kita menyadari bahwa kondisi perekonomian saat ini sedang mengalami inflasi sehingga terjadi kenaikan harga kebutuhan pangan. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah bersama Bank Indonesia langsung bertindak tegas dan bergerak cepat dalam meringankan beban masyarakat melalui pelaksanaan kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM). Semoga dengan pelaksanaan kegiatan ini dapat merasakan manfaat dari kegiatan ini dalam meningkatkan keterjangkauan dan daya beli pangan pokok.

Sementara itu, Kadis Ketahanan Pangan Tapteng, Ali Taat Ritonga, SP, dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan ini untuk menekan angka inflasi serta untuk menstabilkan pasokan pangan dan harga pangan. Adapun jenis komoditi yang dijual, antara lain:
Beras Premium SPHP, Beras Premium, Minyak INL 1 lt, Minyak Kita 1 lt, Gula 1 kg, Cabe Merah, Bawang Putih, Bawang Merah, Wortel, Telur  Ayam uk. sedang dan besar dengan harga yang jauh di bawah harga pasar.

Turut hadir para Asisten dan Staf Ahli Setdakab Tapteng, para Pimpinan OPD Pemkab Tapteng, Camat Badiri, Danramil 04 Pinangsori, mewakili BPS Tapteng, Mewakili Perum Bulog KCP Sibolga,  Direktur BUMD PT. Sarana Pembangunan Tapian Nauli, Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Badiri, para Lurah dan Kepala Desa se Kecamatan Badiri.

LINK TERKAIT